POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Inovasi Perusahaan Daerah Pergudangan dan Aneka Usaha (PDPAU) sedang dinanti publik.

Hal itu dijelaskan Wakil Ketua DPRD Kota Samarinda, Subandi saat dijumpai di ruangan kerjanya.

Subandi memberikan tanggapannya terkait pelantikan Direktur Utama (Dirut) PDPAU Syamsuddin Hamade dan Direktur Administrasi dan Keuangan, Akbar Ciptanto. “Saya menyambut positif,” kata Subandi, Kamis (7/10/2021). Tidak terlepas ia juga menyampaikan tantangan yang akan dihadapi perusahaan pada umumnya. Telebih optimalisasi aset milik Pemkot Samarinda yang dimiliki untuk memperoleh pendapatan. “Ada banyak hal yang harus dibenahi, karena kita tahu, upaya pembangunan PDPAU untuk mencapai keuntungan. Harapannya PDPAU akan jauh lebih baik dari kepemimpinan sebelumnya," paparnya. Sebelumnya, Wali Kota Samarinda, Andi Harun, Rabu (6/10/2021) kemarin melantik Direktur Perusahaan Daerah Pergudangan dan Aneka Usaha (PDPAU) periode 2021-2026. Acara pelantikan ini dilakukan di gedung Balai Kota Jalan Balaikota Kelurahan Bugis Kota Samarinda. Keduanya terpilih setelah sebelumnya melalui tahap seleksi yang dilakukan Pemkot Samarinda sedari Juni 2021, bersama 30 kandidat lainnya. Dalam pidatonya, Andi Harun mengharapkan kepada Direktur yang diberikan amanat untuk memimpin PDPAU. “Berapa kali direksi yang berganti. Kini, saya sangat berharap dengan kepemimpinan saudara dalam waktu yang tidak terlalu lama, akan melakukan lompatan yang baik,” ungkapnya dalam acara pelantikan. Wali kota juga menyisipkan siasat utama yang perlu di jalankan para Direksi yang baru dilantik. “Cari masalahnya dan kenali potensinya. Saya yakin, setelah itu saudara akan membawa inovasi dan membuka peluang bisnis secara bertahap,” harapnya. Sementara itu, Kepala Bagian Ekonomi Pemerintah Kota Samarinda, Dinvi Kurniadi menyampaikan dorongan serta harapannya pada Direktur PDPAU. “Kami meminta PDPAU Menata aset yang ada. Kemudian, membuat peluang bisnis baru yang menghasilkan,” bebernya. Selain itu, Dinvi juga menjelaskan posisi Pemkot antara PDPAU. “Pemkot Samarinda melalui bagian ekonomi akan berposisi sebagai pembina. Sedangkan pengawasan akan dilakukan Dewan Pengawasan yang ada,” jelasnya. (Adv/*)