POLITIKAL.ID - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) ancam akan mengaudit non-government organisation (NGO) atau lembaga swadaya masyarakat (LSM) di Indonesia. Hal tersebut dilakukan Luhut karena menurutnya ada LSM-LSM yang dituduhnya telah menyebarkan informasi yang tidak benar. "NGO-NGO ini kita mau audit. Jadi jangan menyebarkan berita-berita yang enggak benar, ya. Saya udah bilang kita mau audit. Enggak bener dong kamu memberikan berita yang enggak benar," kata Luhut. Ia tak menjelaskan menjelaskan audit seperti apa yang akan dilakukan. Ia hanya mempertanyakan sumber data-data yang dimiliki LSM itu. Ia mengklaim, data yang dirilis tidak hanya dihimpun pemerintah, melainkan sejumlah lembaga internasional. Di sisi lain, menurutnya, saat ini terdapat teknologi satelit yang tidak bisa dibohongi. "Gini ya, yang bikin NGO-NGO ini dari mana data dia? Kita kan yang membuat bukan hanya kita, internasional. Dan sekarang satelit itu kan nggak bisa dibohongin, enggak bisa," klaim Luhut. Luhut juga menyebut, data yang dirilis pemerintah sesuai pula yang dengan apa yang diutarakan oleh mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) John Kerry. Kerry yang merupakan utusan khusus AS untuk perubahan iklim, kata Luhut, berbicara kepada dirinya bahwa selama empat tahun terakhir tingkat deforestasi di Indonesia menurun dengan sangat baik. "John Kerry saja ngakui sendiri ke saya kok. Amerika itu ngakuin bahwa kita selama empat tahun terakhir itu deforestasi itu menurun sangat baik," ujar Luhut. Ia pun mengaku berani adu data dengan sejumlah LS yang meragukan pemerintah soal kondisi lahan di Indonesia. "Sangat berani, sangat berani (adu data dengan LSM)," kata Luhut. Sementara itu, Masyarakat Anti Korupsi atau MAKI mendukung langkah Luhut itu. Koordinator MAKI Boyamin Saiman, mengatakan audit oleh pemerintah merupakan bentuk saling kontrol sehingga LSM tidak ada kesan merasa hebat dan tidak mau dikontrol. Ia juga menyebut, audit pemerintah justru akan menunjukkan mana LSM yang bersih dan kredibel dan mana yang abal-abal. "Kita harus fair, mau mengontrol dan mau dikontrol. Audit inipun buat saya bukan bentuk intervensi pemerintah. Kalau LSM kita bersih dan kredibel, buat apa takut," kata Boyamin di Semarang, Sabtu (13/11). (*)Artikel ini telah tayang diCNN Indonesia dengan judul "Saat Luhut Ancam Audit LSM Karena Dinilai Sebarkan Berita Tak Benar" https://www.cnnindonesia.com/nasional/20211114084149-20-720872/saat-luhut-ancam-audit-lsm-karena-dinilai-sebarkan-berita-tak-benar.