Jumat, 29 Maret 2024

Andi Harun Difitnah Saat Pilkada Tinggal Hitungan Hari, Guru Besar Unmul: Memang Usaha untuk Menjatuhkan Lawan Itu Ada

Senin, 2 November 2020 21:54

IST

POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Pilkada 2020 saat ini tinggal hitungan hari untuk masuk ke proses pencoblosan di 9 Desember 2020.

Jelang gong di Desember, pola menyerang lawan mulai terlihat di beberapa hari ini.

Narasi black campaign bernada fitnah mulai bermunculan. 

Salah satunya dialami Andi Harun, kandidat Wali Kota Samarinda.

Terbaru akun YouTube @berita asyik dianggap telah lakukan konten hoax. 

Untuk itu, pada Senin (2/11/2020) kemarin, tim kuasa hukum calon Wali Kota Samarinda, Andi Harun resmi membuat laporan pengaduan atas konten berita channel YouTube bernama Berita asyik ke Mapolresta Samarinda.

Channel YouTube tersebut diduga melanggar Undang-Undang Transaksi Elektronik Pasal 28. 

Dijelaskan Andi Asran Siri, Kuasa Hukum Andi Harun, bahwa dalam channel tersebut berisi empat link yang  dibuat, diedit dan disebarluaskan dengan tujuan mencemarkan nama baik, fitnah, serta ujaran kebencian.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait