Jumat, 26 April 2024

Pilpres AS 2020 Melalui Surat, Donald Trump Seruhkan Hentikan Kegilaan Pemilu

Jumat, 18 September 2020 0:37

IST

POLITIKAL.ID - Berita Mancanegara yang dikutip POLITIKAL.ID tentang Trump mengatakan pemilihan melalui surat sangat rentan terhadap penipuan.

Masyarakat Amerika Serikat (AS) akan memutuskan pada 3 November apakah Donald Trump tetap menjabat di Gedung Putih selama empat tahun lagi atau bakal digantikan Joe Biden.

Presiden Trump dari Partai Republik ditantang calon dari Partai Demokrat Joe Biden, yang paling dikenal sebagai wakil presiden Barack Obama tetapi telah berkecimpung dalam politik AS sejak 1970-an.

Jelang Pemilu, Presiden Amerika Serikat Donald Trump meningkatkan serangannya yang tidak berdasar pada pemungutan suara melalui surat dalam postingan terbarunya di Twitter.

Menurutnya hasil pemilihan presiden (pilpres) 2020 tidak akan pernah dapat ditentukan secara akurat yang akan melemahkan pemenang mana pun, termasuk dirinya.

Trump mengatakan pemilihan melalui surat sangat rentan terhadap penipuan karena pejabat negara menerimanya sebagai alternatif untuk pemungutan suara secara langsung selama pandemi virus Corona.

"Karena masih baru dan belum pernah terjadi sebelumnya di mana surat suara dalam jumlah besar yang tidak pernah diminta dikirim ke 'pemilih,' atau di mana pun, tahun ini, hasil Pemilu 3 November tidak akan pernah akurat, yang diinginkan beberapa orang.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait