Sabtu, 27 April 2024

Program Pembangunan dan Pemberdayaan Rp 300 Juta Pertahun Jadi Pilot Projek Pemimpin Baru Samarinda

Jumat, 26 Februari 2021 0:23

IST

POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Setelah resmi dilantik, wali kota Samarinda Andi Harun dan wakil wali kota, Rusmadi memulai agenda kerjanya. Menuntaskan permasalahan warga kota Samarinda yang pada periode sebelumnya belum sepenuhnya selesai. Estafet tidak hanya kepemimpinan saja, namun berlanjutnya program yang masih menjadi pekerjaan rumah terlebih pemkot Samarinda. Diwawancarai seusai pelantikan di rumjab wali kota Samarinda, Jalan S Parman, Samarinda. Wakil wali kota Samarinda, Rusmadi mengatakan program unggulan mulai dijalankan sesudah pembahasan APBD Perubahan mendatang. Kendati demikian, penyesuaian program diwujudkan dalam 100 hari kerja yang diseiramakan dengan jajaran pemkot. Untuk awal, wali kota dan wakil lebih memprioritaskan penanggulangan dampak covid - 19. Selain itu juga pengelolaan limbah rumah tangga atau sampah sehingga Samarinda lebih menjaga kebersihan lingkungan. Penataan parkir turut dilakukan sebagai cara mengurai kemacetan dan pemanfaatan retribusi dari parkir sebagai sumber PAD Samarinda. Selain itu penataan pedagang kaki lima (pkl) turut ditata sebagai langkah membina UMKM. "Tidak lupa program penanganan banjir. Jadi harapannya bisa mengurangi titik kawasan banjir. Ini sebagai persiapan program unggulan pembangunan pemberdayaan masyarakat (probebaya)," ujar Rusmadi, Jum'at (26/2/2021). Namun lantaran kegiatan pemkot hingga pertengahan tahun ini masing menggunakan anggaran murninya. Program unggulan probebaya efektif disebut mantan sekda Kaltim itu di mulai tahun depan di anggaran perubahan. Dalam 100 hari kedepan targetnya adalah peraturan wali kota bisa keluar. "Probebaya itu memuat alokasi program pembangunan dan pemberdayaan mulai dari Rp 100 juta sampai Rp 300 juta. Jadi program ini pilot projek," imbuhnya. Sementara itu, Sekda Pemkot Samarinda, Sugeng Chairuddin menambahkan, saat ini pemkot sedang menjalankan amanat Rpjmd dan rkpd. Pemkot melalui kepemimpinan Andi Harun dan Rusmadi berharap program penanganan banjir, dapat bantuan dari pemprov Kaltim. "Sesuai amanat perundang undangan. Kami sudah membuat rancangan teknorat sebelumnya. Tawaran wali kota dan wakil menjadi rule model program kami," ucap Sugeng.(001)
Tag berita:
Berita terkait