Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih menunggu arahan dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri terkait waktu pelaksanaan Kongres ke-6. Hal...
POLITIKAL.ID - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih menunggu arahan dari Ketua Umum Megawati Soekarnoputri terkait waktu pelaksanaan Kongres ke-6. Hal ini disampaikan oleh Ketua DPP PDIP Yasonna Laoly dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (17/4).
“Ya, kita belum tahu ya (kapan kongres dilaksanakan), tergantung Ketua Umum saja. Kita tunggu saja perintah Ketua Umum seperti apa nanti,” ujar Yasonna kepada wartawan, mengutip pernyataan dari Antara.
Yasonna, yang juga mantan Menteri Hukum dan HAM, memastikan bahwa tidak ada hambatan berarti dalam penyelenggaraan kongres tersebut. Namun, ia menekankan bahwa partai masih memerlukan waktu untuk melakukan konsolidasi internal.
“Tidak ada kendala. Kita hanya perlu waktu untuk menyatukan langkah dan memperkuat barisan,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPP PDIP Bambang Wuryanto atau akrab disapa Bambang Pacul memastikan kalangan internal PDIP solid mendukung Megawati Soekarnoputri kembali menjadi Ketum PDIP.
Bambang Pacul mengatakan kader partainya akan tegak lurus kepada Megawati menjelang Kongres PDIP.
“Oh iya pasti. Pasti itu (solid dukung Megawati),” kata Bambang Pacul di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (17/4/2025).
Bambang Pacul mengatakan tidak ada pengkotak-kotakan di kalangan internal PDIP. Wakil Ketua MPR itu mengatakan semua kader PDIP mendukung Megawati.
“Nggak, nggak. Nggak ada (kubu-kubu). Kita semua tegak lurus Ibu Ketum,” ujarnya.
Namun Bambang Pacul tak dapat memastikan kapan jadwal Kongres PDIP berlangsung. Ketua DPD PDIP Jateng itu pun mengaku belum mengetahui pasti alasan mundurnya jadwal Kongres PDIP.
“Tapi saya ini nggak paham. Kongres itu ya tentu ditanya ke DPP,” ujarnya.
(*)