POLITIKAL.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda berencana akan meindahkan  Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) dari Bankaltimtara  ke bank lain.

Namun demikian hingga saat ini negosiasi dan pembahasan masih terus dilakukan antara pemkot dan pihak Bankaltimtara.

Baik Pemkot Samarinda dan Bankaltimtara telah melakukan pertemuan secara tertutup, yang turut dihadiri Wali Kota Andi Harun dan Direktur Umum Bankaltimtara, Selasa (25/7/2023) lalu.

Terkait dengan pemindahan RKUD ini, Pimpinan Hubungan Korporasi Bankaltimtara, Kenda Satya.

Ia mengatakan, pembahasan dengan Pemkot Samarinda masih terus dilakukan oleh pihaknya.

“Sementara kami telah menjalankan sesuai dengan pemerintah daerah sebagai pemegang saham,”ungkapnya.

Kenda Satya mengatakan bahwa pihaknya sedang mempersiapkan press release yang akan dilakukan bersama dengan pihak Pemerintah Kota Samarinda. 

Pihaknya sedang menunggu Wali Kota Samarinda, Andi Harun yang sedang melakukan tugas kedinasan di Bangkok, Thailand. 

“Kami sedang berdiskusi dengan pihak Pemerintah Kota Samarinda juga, namun masih menunggu,” ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa pihaknya senantiasa akan melakukan permintaan dan perbaikan yang menjadi catatan. 

Utamanya terkait Pemerintah Daerah Se-Kalimantan Timur dan Utara sebagai pemilik saham.

“Kami pasti akan melakukan yang terbaik, tapi terkait keputusan RKUD Kota Samarinda kami akan menunggu Pemkot Samarinda,”ungkapnya.

Kenda Satya mengatakan pihaknya senantiasa menjaga relasi antara pemilik saham dan BPD Kaltimtara.

Selama 58 tahun berdiri, tidak terdapat kasus pemindahan seperti ini, baru kali ini.

Terlebih bentuk BPD Kaltimtara masih berbentuk Perseroan Terbatas (PT) sehingga secara kepemilikannya masih berpusat pada Pemerintah-Pemerintah Daerah di Kalimantan Timur dan Utara.

“Tapi, karena kami merupakan anak dari Pemkot Samarinda pasti akan mengikuti,”ungkapnya.

Kenda Satya mengonfirmasi bahwa nanti pada awal minggu depan kisaran awal Agustus 2023 akan menggelar Konferensi Pers bersama Pemkot Samarinda.

“Release-nya juga masih dalam approval kedua belah pihak, maka kita tunggu saja nanti saat Pers Release,”pungkasnya.

(*)