Jumat, 29 Maret 2024

Demokrat Angkat Suara Terkait Megawati Sindir Anak Jadi Pemimpin

Jumat, 21 Februari 2020 8:42

Ferdinand Hutahaean/ Kompas.com

POLITIKAL.ID - Elite Partai Demokrat angkat suara terkait sindiran Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri kepada para politikus senior untuk tidak memaksa anaknya yang tak memiliki kemampuan untuk terjun ke politik.

Menurut Ketua Divisi Advokasi dan Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean, pernyataan Mega itu tengah menyindir dirinya sendiri mengingat, Mega juga memiliki anak yakni Puan Maharani yang kini terjun ke politik.

"Saya pikir Megawati sedang menegur dirinya dan kesal pada dirinya karena memaksakan Puan dalam kancah politik ini," kata Ferdinand saat dihubungi di Jakarta, Kamis (20/2/2020).

Ferdinand mengaku, Demokrat tak pernah merasa disindir, terlebih Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) karena memang tak sedang dalam kondisi yang disebut oleh Mega.

"Kami Demokrat tidak merasa disindir, apalagi Pak SBY tidak merasa disindir. Karena SBY dan Demokrat tidak sedang dalam situasi seperti yang disebut bu Mega," ujarnya.

Kemudian Ferdinand membeberkan fakta, bahwa putri Mega, Puan Maharani telah masuk politik, menjadi menteri sampai kini menjadi Ketua DPR. Bahkan, kabarnya direncanakan maju dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

"Bahkan rencananya mungkin mau maju pilpres 2024, itu karena apa? Mungkin Megawati paling bisa jawab. Jadi menurut saya, Ibu Mega sedang menegur dirinya dan partainya," tukasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di sindonews.com dengan judul "Sindiran Anak Jadi Pemimpin, Demokrat: Mega Sedang Menegur Dirinya"

Tag berita:
Berita terkait