POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Dinas permukiman Pemkot Samarinda sedang memproses pengadaan perumahan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (mbr). Perumahan dan bentuk rusunnawa itu direncanakan berdiri di lokasi Jalan Kuanyi (bengkuring) Samarinda. Hal itu dijelaskan Kadis Perkim Pemkot Samarinda, Dadang seusai rapat koordinasi penanganan banjir bersama wali kota dan wawali dengan opd terkait. "Kami sudah mengajukan penyedian perumahan ke PUPR 2019 lalu. Lahannya di kuanyi disiapkan," ujar Dadang, Minggu malam (4/4/2021). Dengan luas 1 Hektar, akan dibangun 2 twin blok bagi masyarakat dengan pendapatan Rp 4 juta. Rusunawa itu pula dikhususnya bagi warga terdampak normalisasi bantaran sungai karang mumus (skm). "Ada 120 pintu totalnya. Kami berharap tahun ini sudah ada kesepakatan pembiayaan dan ditindaklanjuti satker. Kami terima kunci saja," imbuhnya. Untuk pematangan lahan, biaya bersumber dari anggaran perubahan 2021. Kemudian perusda Pemkot pdpau mengelola rusunanawa tersebut. Fasilitas itu disebutnya dibangun untuk fasilitas umum dan tidak berstatus kepemilikan perorangan. "Jadi nanti sistim sewa, enggak bisa dibeli. Perusda yang mengelola," tandasnya. (001)