Jumat, 29 Maret 2024

Jembatan Mahkota 2 Samarinda Segera Dibuka, Nama Baru Juga Telah Disiapkan

Minggu, 23 Mei 2021 21:33

IST

POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Jembatan Mahakam Kota (Mahkota) II direncanakan akan dibuka dalam waktu dekat dan akan berganti nama baru. Hal itu dikatakan wali kota Samarinda, Andi Harun usai menghadiri pertemuan konsultasi publik terkait rancangan awal RPJMD Kota Samarinda tahun 2021-2026, Senin 24 Mei 2021 di rumah jabatannya. Ia menjelaskan, jembatan Mahkota II akan dibuka segera berdasarkan sinyal baik dari Kementerian PUPR yang menyatakan jembatan masih dalam status aman. Namun begitu, Andi Harun masih menunggu surat resmi dari Kementerian PUPR kepada pemkot Samarinda terkait finalisasi pembukaan jembatan Mahkota II kembali. "Jembatan dalam tempo sesingkat-singkatnya akan dibuka. Akan saya buka sendiri langsung, dan saya akan beri nama baru jembatan itu. Minggu ini saya tanda-tangani Surat Keputusan (SK) nya," ujar Andi Harun kepada awak media, Senin 24 Mei 2021. Meski demikian, Andi Harun menyatakan kajian-kajian terkait status Jembatan Mahkota II tetap harus dilakukan. Termasuk, menunggu kedatangan alat Crack Direction Microscope (CDM) dari Kementerian PUPR guna mengetahui penyebab keretakan yang terjadi pada pile cap pylon 7 jembatan Mahkota II. Diberitakan sebelumnya juga, CDM tersebut juga masih dalam upaya pencarian mandiri pemkot Samarinda. Andi Harun menuturkan tahapan untuk mengganti nama Jembatan Mahkota II juga akan dibahas internal pemkot Samarinda. Kriteria penamaan itu juga perlu dinilai menurutnya. "Kalau saya bocorkan sekarang namanya tidak jadi mengejutkan nanti," terang Andi Harun. Sementara itu Kepala Dinas PUPR Kota Samarinda, Hero Mardanus menjelaskan sementara ini pihaknya menunggu kabar terbaru dari Kementerian PUPR yang dijadwalkan dalam pekan ini. Hero tak menampik bahwa jembatan Mahkota II ada indikasi dibuka lebih cepat. Namun, pembukaan juga kemungkinan akan bersyarat. "Ada pertimbangan untuk memberikan keringanan. Dari hasil pertemuan zoom dengan kementerian beberapa waktu lalu, hasilnya positif. Ada indikasi dibuka cepat, namun ada persyaratan yang harus dipenuhi," bebernya. (*).
Tag berita:
Berita terkait