Rabu, 24 April 2024

Lakukan Gerakan Nasional Peduli Covid-19, AHY Minta Kader Demokrat Distribusi Bansos secara Cepat dan Tepat

Minggu, 26 April 2020 0:23

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama istri Annisa Pohan menghadiri Kongres V Partai Demokrat di JCC, Jakarta, Minggu (15/3/2020). Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum masa bakti 2020-2025 menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono. (Liputan6.com/Dok Partai Demokrat

POLITIKAL.ID - Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengeluarkan instruksi kepada kader untuk melakukan kegiatan Gerakan Nasional Partai Demokrat Peduli dan Berbagi. Instruksi ini merupakan lanjutan dari instruksi sebelumnya, tentang Gerakan Nasional Demokrat Lawan Corona dan Utamakan Keselamatan Diri.

"Di tengah Ramadhan yang penuh berkah ini, mari kita wujudkan spirit Islam rahmatan lil alamin dengan sikap dan laku politik yang nasionalis dan religius kepada semua pihak, termasuk saudara-saudara umat agama lainnya," kata AHY melalui keterangan tertulisnya, Minggu (26/4/2020).

Menurut dia, pada dasarnya meskipun berbeda agama, tetapi harus menjunjung tinggi nilai persaudaraan sebagai sesama warga negara atau ukhuwah wathaniyah, dan juga persaudaran dalam kemanusiaan atau ukhuwah insaniyah.

AHY juga meminta para kader untuk identifikasi kelompok masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 secara sosial dan ekonomi, termasuk anak-anak yatim piatu, masyarakat kurang mampu, lansia, dan kelompok disabilitas, terutama yang belum mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah setempat.

"Hal ini ditujukan untuk memudahkan pendistribusian bantuan sosial secara cepat dan tepat sasaran," terang AHY.

Dia juga meminta kader melakukan pengumpulan dana secara swadaya dan kebutuhan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) sesuai kemampuan masing- masing.

"Jenis dan variasi bantuan sembako disesuaikan dengan kebutuhan dan ketersediaan di daerah masing-masing, dan pendistribusiannya dilakukan secara adil dan merata sesuai dengan hasil pemetaan kelompok masyarakat sebelumnya," jelasnya.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait