Jumat, 29 Maret 2024

Langkah Antisipatif, DPR Usul Kampanye Pilkada 2020 via Medsos

Selasa, 17 Maret 2020 23:29

Ilustrasi kampanye akbar dalam pemilu. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

POLITIKAL.ID - Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad meminta pemerintah mengkaji skema baru kampanye jika Pilkada serentak 2020 tetap digelar meski ada wabah Virus Corona.

"Pemerintah untuk mengkaji pelaksanaan Pilkada Serentak 2020 di tengah menjalarnya wabah nasional Virus Corona, apakah pelaksanaan Pikada Serentak dimundurkan atau tetap sesuai agenda yang sudah disepakati," kata dia, melalui keterangan tertulis, Senin (16/3).

Jika pilkada masih tetap dilaksanakan seperti jadwal yang ditentukan, Dasco meminta pemerintah merumuskan skema baru. Dia meminta KPU, Bawaslu, dan pemantau pemilu merumuskan pilkada yang mengurangi konsentrasi massa.

Salah satu hal yang bisa ditempuh, kata Dasco, membuat aturan kampanye tanpa tatap muka untuk menangkal penyebaran Corona.

"DPR RI menilai langkah antisipatif dengan membuat model kampanye via media sosial. Penyebaran gagasan, program, dan janji kampanye sementara dilakukan lewat media massa atau platform lain yang tak memerlukan tatap muka langsung," tuturnya.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait