Selasa, 23 April 2024

Minta Pemerintah Terbuka Penggunaan Dana Covid-19, PKS: Kami Tak Mau Ada Penyimpangan

Sabtu, 11 April 2020 23:41

Seorang warga menyelesaikan pembuatan mural ajakan melawan penyebaran virus corona atau COVID-19 di Kalipasir, Jakarta, Jumat 10 April 2020. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

POLITIKAL.ID - Wakil Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Dewan Perwakilan Rakyat, Netty Prasetiyani, meminta pemerintah transparan dan akuntabel terkait penggunaan dana penanganan Covid-19.

Salah satu caranya, Netty meminta pemerintah menyampaikan laporan keuangan secara berkala yang terus diperbarui melalui situs yang dapat diakses publik.

"Pemerintah harus selalu meng-update laporan penanganan Corona, termasuk laporan keuangan melalui kanal resmi yang dapat diakses publik," kata Netty melalui keterangan tertulis, Ahad, 12 April 2020.

Netty menyoroti alokasi anggaran sebesar Rp 405 triliun untuk penanganan Covid yang ditetapkan pemerintah. Menurut dia, perlu ada pengawasan ekstra yang melibatkan DPR, Badan Pemeriksa Keuangan, Komisi Pemberantasan Korupsi, Otoritas Jasa Keuangan, profesional, dan masyarakat.

"Kami tidak mau ada penyimpangan dan penyelewengan. Jangan ada celah oknum mengambil kesempatan di tengah kesulitan," ujar anggota Komisi Kesehatan DPR ini.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait