POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Ketua Kadin Balikpapan Yaser Arafat Syahril mendaftarkan diri ke PKB Balikpapan, Rabu (18/3/2020).

Dia datang didampingi timnya. Yaser merasa penuh optimisme dan semangat santrisme menjadikan dirinya begitu dekat dengan tradisi Nahdlatul Ulama (NU).

"Tradisi santri itu melekat dengan saya. Jadi tradisi NU itu juga bagian dari kehidupan saya," ungkap Yaser melalui keterangan tertulis yang diterima Politikal.Id, Kamis (19/3/2020).

Karena tradisi tersebut, kata dia, dirinya datang dan mendaftar di PKB Balikpapan sebagai calon Wali Kota Balikpapan.

Yaser mengatakan partai PKB berhasil menempatkan satu kadernya di DPRD Balikpapan dari dapil Balikpapan Barat pada Pileg 2019 lalu.

"Walaupun hanya meraih 1 kursi partai ini punya peran penting karena berbasis massa tradisional dan punya kedekatan emosional dengan para kaia dan ulama di Kota tercinta kita ini," pungkas dia.

"Semoga niat baik saya ini mendapat tempat yang positif di PKB, harapannya PKB bisa turut berkolaborasi karena cita-cita dan visi seirama dengan PKB," sambung Yaser.

Sebagai informasi, jumlah total kursi di DPRD Balikpapan ada 45 kursi.

Diantaranya, Golkar 11 kursi, PDIP 8 kursi, Gerindra 6 kursi, PKS 6 kursi, Demokrat 4 kursi, PPP 3 kursi, NasDem 3 kursi, Hanura 2 kursi, Perindo 1 kursi, dan PKB 1 kursi.

Nantinya, setiap pasangan calon harus mengantongi 9 kursi untuk memenuhi syarat pencalonan wali kota dan wakil wali kota Balikpapan. (Redaksi Politikal.Id 002)