POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Efek domino pandemi virus corona atau Covid-19 mulai dirasakan pengusaha tempat rekreasi di Samarinda dan Kukar.
Antisipasi wabah korona dibarengi dengan pembatasan sosial turut mengancam keberlangsungan pekerja disektor wisata hiburan untuk umum itu.
Dikonfirmasi melalui sambungan aplikasi whatsapp, Ketua DPD Perhimpunan Usaha Taman Rekreasi Indonesia (Putri) Kaltim, Dian Rosita mengatakan usaha taman rekreasi di Kota Samarinda dan Kukar ditutup sejak Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda mengumumkan situasi tanggap darurat pandemi korona.
"Taman hiburan dan rekreasi sudah sebulan berhenti beroperasi," ujar Dian sapaannya, Kamis (16/4/2020).
Dirinya menyebutkan, tak beroperasinya taman hiburan rekreasi juga dilakukan Rumah Ulin Arya, Salma solfa, Taman Borneo, Serayu dan lain-lainnya, praktis tak ada kegiatan sejak (16/4/2020).