POLITIKAL.ID - Kabar Nasaruddin Umar dibidik sebagai cawapres Ganjar awalnya diungkapkan oleh Ketua Majelis Pertimbangan PPP Romahurmuziy atau Rommy.
Rommy menilai Nasaruddin memiliki kriteria yang cocok sebagai cawapres Ganjar. Nasaruddin, lanjutnya, merupakan tokoh berasal dari luar Jawa dan kini masih menjabat sebagai salah satu petinggi Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto juga sudah angkat suara soal kabar PDIP membidik Nasaruddin menjadi cawapres pendamping Ganjar.
Utut mengaku belum mengetahui kabar Nasaruddin masuk bursa cawapres Ganjar. Namun, ia menilai Nasaruddin sebagai sosok santun yang pemahaman agamanya dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia.
Beredar kar tersebut, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengklaim belum ada komunikasi antaranya dirinya dengan PDIP setelah namanya dibidik sebagai calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
"Iya, tidak ada komunikasi," kata Nasaruddin saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (17/5).
Nasaruddin mengaku dirinya baru mendapatkan informasi soal dirinya jadi kandidat cawapres Ganjar usai kembali dari Jeddah.