POLITIKAL.ID - Indonesia tengah menghadapi tantangan besar dalam mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan siap menghadapi p...
.jpg)
POLITIKAL.ID - Indonesia tengah menghadapi tantangan besar dalam mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dan siap menghadapi perubahan zaman.
Tidak hanya sebagai respons terhadap perkembangan teknologi, namun penyesuaian dan peningkatan kompetensi SDM menjadi sebuah kebutuhan yang mendesak, seiring dengan momentum transformasi ekonomi yang tengah berlangsung di tanah air.
Pengembangan kualitas SDM menjadi kunci untuk menyongsong masa depan yang lebih baik. Generasi muda harus dipersiapkan dengan keterampilan yang sesuai dengan tuntutan zaman, baik dalam sektor industri, teknologi, maupun sektor lainnya.
Anggota Komisi III DPRD Samarinda, Romadhony Putra Pratama, yang menegaskan pentingnya dukungan program yang tepat untuk memastikan keterampilan generasi muda Indonesia terus berkembang dan siap menghadapi tantangan yang ada.
"Dengan dukungan program yang tepat, generasi muda Samarinda tidak hanya bisa menikmati fasilitas yang ada, tetapi juga memperoleh keterampilan yang mendukung masa depan mereka,” kata Romadhony.
Lebih lanjut ia mengatakan, pemerintah sudah seharusnya tidak hanya berfokus pada penyediaan fasilitas, tetapi juga harus diimbangi pelatihan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja dan usaha.
“Bukan hanya menyediakan fasilitas, tapi juga memastikan anak muda memiliki keterampilan yang bisa mereka manfaatkan di dunia kerja maupun usaha,” tegasnya.
Menurut Romadhony, meskipun Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda sudah menyediakan fasilitas yang memadai, seperti Taman Cerdas dan Teras Samarinda, yang dapat menjadi ruang bagi anak muda untuk berkembang, namun aspek pengembangan SDM dinilai masih perlu mendapat perhatian lebih.
Romadhony juga berharap, di bawah kepemimpinan Wali Kota Andi Harun dan Wakil Wali Kota Saefuddin Zuhri, Pemkot Samarinda dapat memberikan perubahan nyata dalam pengembangan potensi anak muda.
Dia mengajak semua pihak untuk bersama-sama menciptakan program-program yang akan membuka peluang bagi generasi muda agar dapat berkembang dan berinovasi, sesuai dengan perkembangan zaman yang semakin pesat.
“Kalau kita bicara perhatian ke anak muda, harus dilihat dari aspek mana dulu. Saat ini, anak muda lebih terbuka terhadap hal-hal modern,” pungkasnya.
(ADV)
