Elektabilitas Prabowo Subianto Masih Tertinggi, Namun Berpotensi Disalip Tokoh Lain
Selasa, 15 Februari 2022 17:4
IST
POLITIKAL.ID - Elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto hingga kini masih berada di urutan teratas. Namun kini trennya mengalami stagnansi. Oleh karenanya bisa saja disalip tokoh lain jelang pemilihan presiden 2024. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah. Tanggapan Dedi itu didasari hasil Lembaga riset Survei dan Polling Indonesia (SPIN) yang menunjukkan nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto paling banyak dipilih responden sebagai sosok calon presiden yang pantas melanjutkan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dalam survei itu, Ketua Umum Partai Gerindra tersebut mengungguli sejumlah nama besar seperti Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, hingga Ridwan Kamil. "Untuk saat ini, memang tidak dapat dihindari elektabilitas Prabowo masih berada di jajaran teratas, hanya saja stagnasinya juga cukup kuat, sementara tokoh lain masih dinamis, situasi ini memungkinkan jika di tahun 2024 bisa saja Prabowo terungguli tokoh lain yang masin bergeliat," kata Dedi saat dihubungi, Selasa (15/2/2022). Terlebih lagi, kata Dedi dominasi Prabowo dalam polling juga tidak signifikan, dibayangi rivalitas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Dedi mengungkapkan, IPO memiliki catatan yang menunjukkan adanya kelompok-kelompok yang anti terhadap Prabowo. Hal itu dianggap juga bisa berpengaruh terhadap elektabilitas Prabowo. "Secara khusus, IPO mencatat ada 14 hingga 17 persen publik anti-Prabowo, ini juga persoalan karena bisa menjadi penggerak propaganda untuk tidak memilihnya," tuturnya. Dedi kemudian mengungkap sejumlah nama yang memiliki potensi untuk mengungguli Prabowo dalam pilpres 2024 mendatang. Sejumlah nama tersebut seperti Anies, Ganjar bahkan kader Gerindra sendiri yakni Sandiaga Uno. "Tokoh yang berpeluang mengungguli Prabowo adalah Anies dan Ganjar, tetapi tidak menutup kemungkinan sesama kader Gerindra, yakni Sandiaga Uno juga mampu mengurangi dominasi Prabowo," tandasnya. (*)
Berita terkait