Negosiasi ini akan dimulai pada 3 Maret. Sementara itu, kedua belah pihak akan bekerja untuk menetapkan prioritas dan kepentingan mereka.
Selama masa ini, Inggris bisa menikmati perdagangan tanpa gesekan dengan UE sambil menikmati kebebasan untuk melakukan apa yang diinginkannya dan mencapai kesepakatan perdagangan dengan dunia yang lebih luas.
Untuk UE, prioritasnya adalah menjaga Inggris sedekat mungkin dengan peraturan UE dan melindungi kepentingan Eropa.
Apakah 11 bulan masa transisi cukup?
Para kritikus dan banyak tokoh senior di Eropa berpendapat bahwa jangka waktu ini tidak layak.
Mereka menunjukkan bahwa negosiasi perdagangan biasanya memakan waktu bertahun-tahun untuk disimpulkan.
Sejauh ini, Boris Johnson menolak untuk mengalah.
Memang, ia telah menulis ke dalam undang-undang bahwa masa transisi tidak dapat diperpanjang.
Namun, sebetulnya ini bisa diubah.
Johnson dapat mengubah undang-undang Brexit-nya akhir tahun ini dan meminya anggota parlemennya untuk mendukung perubahan jika dia menginginkannya.
Batas waktu untuk keputusan memperpanjang masa transisi adalah akhir Juni.
Tapi itu masih jauh.
Dalam beberapa minggu ke depan, negosiasi tentang hubungan masa depan akan berlangsung.
Inggris mungkin telah pergi dari Uni Eropa, tetapi Brexit belum selesai.
Artikel ini sebelumnya telah terbit di Tempo.co dengan judul Inggris Resmi Keluar dari Uni Eropa, Tapi Brexit Masih Berlanjut.