Jumat, 20 September 2024

DPP PDIP Secara Resmi Tunjuk Sugiyono Pimpin DPRD Samarinda

Kamis, 17 September 2020 3:0

IST

POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Teka-teki siapa pengganti Ketua DPRD Samarinda dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) terjawab sudah.

Sugiono resmi menduduki posisi nomor saru di legislatif Samarinda periode 2019-2024 menggantikan Siswadi yang sudah mangkat, berdasarkan Surat Keputusan (SK) dari DPP PDIP.

Terpilihnya Sugiono sebagai Ketua DPRD Samarinda dibenarkan oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Kaltim, Safaruddin. Saat di konfirmasi melalui telepon seluler, Kamis (17/9/2020) ia mengatakan bahwa Sugiono ditunjuk DPP untuk memimpin DPRD Kaltim.

"SK nya sudah keluar dari DPP, atas nama Sugiono," sebutnya.

Selanjutnya ia mengatakan, ditunjuknya Sugiyono yang juga Ketua DPC PDIP Samarinda merupakan hak prerogratif dari DPP, pihaknya selaku pengurus DPD hanya memberikan rekomendasi.

"Salah satunya mungkin juga karena dia sebagai ketua DPC atau mungkin searahlah begitu, karena dia juga ketua DPC dalam mengambil keputusan," ucapnya.

Terkait langkah selanjutnya, Safaruddin menyebut jika dirinya sudah mengarahkan kalau di legislatif harus bekerjasama dengan eksekutif dan juga fraksi lain yang ada di DPRD dalam hal menjalin kerjasama.

Tak hanya itu, dalam hal penggunaan hak-hak DPRD seperti budgeting, pengawasan dan legislasi juga harus diperhatikan.

"Artinya begini, dalam penganggaran juga harus dikontrol kepada eksekutif bahwa setiap angaran yang dikeluarkan itu harus dirasakan oleh masyarakat. Jangan dari tahun ke tahun anggaran kita naik, tetapi masyarakat tidak merasakan apa-apa," katanya.

Selanjutnya, ia mengatakan yang harus lebih menjadi perhatian lagi adalah terkait pengawasan anggaran, maka harus memihak kepada masyarakat banyak terutama bagaimana merubah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Samarinda.

"Jadi harus diawasi, siapapun nanti yang jadi walikotanya , pedomannya harus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Masalah yang dihadapi masyarakat harus dicarikan solusinya melalui penganggaran yang ada," pungkasnya. ( Redaksi Politikal - 001 )

Tag berita:
Berita terkait