POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Memasuki awal April 2021, jumlah warga Kalimantan Timur (Kaltim) yang terpapar virus corona relatif tinggi dengan melampaui jumlah pasien sembuh. Dirilis Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kaltim, terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 214 kasus, sehingga total positif 63.877 kasus. Sementara pasien sembuh tambah 196 kasus, sehingga total sembuh 59.471 kasus. Meninggal 1.518 kasus (tambah 11 kasus), masih proses 273 kasus dan pasien dirawat 2.888 orang. Menurut Gubernur Kaltim, Isran Noor, penurunan jumlah positif Covid-19 harus diimbangi kedisiplinan warga menerapkan protokol kesehatan. "Terus menurun, namun tidak membuat kita menganggap enteng penularan virus," tutur Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kaltim itu dikutip laman humas Pemprov Kaltim, Sabtu (3/4/2021). Protokol kesehatan jelasnya, tidaklah sulit selama punya niat kuat mentaati anjuran pemerintah, agar tercegah dari tertular Covid-19. Seperti selalu memakai masker, jaga jarak ketika berinteraksi dan tidak berkerumun, membiasakan cuci tangan sebelum dan setelah beraktifitas, juga mengurangi aktifitas (mobilitas) keluar rumah. "Pakai masker yang benar, tidak diatas kepala, tidak dibawah dagu. Jaga jarak sama dengan hindari kerumunan. Selalu jaga kebersihan," pesan suami Ketua TP PKK Kaltim ini. Kembali ia mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan dan tetap sehat, agar bisa selalu beraktifitas. "Kalau kita sehat, aktifitas tetap berjalan, maka perekonomian kita akan pulih," harapnya.