Minggu, 24 November 2024

Menghadapi Pilpres 2024, Gerindra : Jokowi Bolehkan Menteri Tingkatkan Popularitas

Senin, 8 November 2021 20:28

IST

POLTIKAL.ID - Para menteri di Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dibolehkan menaikkan elektabilitasnya. Hal ini dikatakan Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Gerindra , Ahmad Muzani terkait Pilpres 2024. Muzani berpandangan, tidak ada masalah jika menteri-menteri di Kabinet Indonesia Maju memiliki niat untuk maju sebagai calon presiden atau wakil presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang. Presiden memberikan kebebasan kepada semua menterinya untuk melakukan, menaikkan popularitas dan elektabilitas kata Muzani di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (8/11/2021). Menurutnya, niat sejumlah menteri di kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin maju sebagai capres atau cawapres di Pilpres 2024 bukan masalah. "Tidak ada masalah. Artinya begini, Presiden memberikan kebebasan kepada semua menterinya untuk melakukan menaikkan popularitas dan elektabilitas dan saya kira sebagai sebuah proses demokrasi, ini cara yang sehat untuk memilih pemimpin-pemimpin," ungkap Muzani. Gerindra menyambut baik niat sejumlah menteri maju sebagai capres atau cawapres di 2024. Menurutnya, hal tersebut akan membuat rakyat memiliki pilihan calon pemimpin yang semakin banyak. Muzani juga yakin niat sejumlah menteri maju sebagai capres atau cawapres di Pilpres 2024 tidak akan mengganggu stabilitas pemerintahan. Menurutnya, niat tersebut merupakan hal yang wajar dalam demokrasi. "Kalau kita percaya pada kekuatan demokrasi, itu pasti tidak akan mengganggu stabilitas pemerintahan. Itu adalah sesuatu yang wajar-wajar saja di demokrasi," ujarnya. Wakil Ketua MPR itu menambahkan, menteri yang berniat maju pada Pilpres 2024 juga tidak perlu mengundurkan diri dari jabatannya selama belum resmi menjadi capres maupun cawapres. Menurutnya, regulasi telah mengatur tentang pengunduran diri seorang pejabat negara yang hendak maju menjadi capres atau cawapres. "Itu ada aturannya," tutur Muzani. Diketahui, sejumlah menteri di kabinet Jokowi-Ma'ruf kerap menghiasi daftar capres atau cawapres potensial yang dirilis sejumlah lembaga survei. Mereka antara lain Menhan Prabowo Subianto, Menparekraf Sandiaga Uno, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan, hingga Menteri BUMN Erick Thohir. (*)Artikel ini telah tayang di CNN Indonesia dengan judul "Gerindra Klaim Jokowi Bolehkan Menteri Tingkatkan Popularitas" https://www.cnnindonesia.com/nasional/20211108175558-32-718260/gerindra-klaim-jokowi-bolehkan-menteri-tingkatkan-popularitas.
Tag berita:
Berita terkait