POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Pandemi Covid-19 yang terjadi berkepanjangan membuat situasi ekonomi makin tak menentu.

Ekonomi yang tak menentu disadari beberapa kalangan turut berdampak bagi situasi keamanan dan ketertiban di masyarakat. 

Hal ini disadari pula oleh Gabungan Aksi Roda Dua (GARDA) Kota Samarinda. 

Terkait hal itu, pada Senin (20/4/2020), GARDA Samarinda gelar diskusi serta baksi sosial berhubungan dengan pandemi Covid-19. 

Diskusi itu dilakukan di Sekretariat DPC GARDA Samarinda, di Jalan Latsitarda. 

Selain diskusi, juga dilanjutkan dengan baksi sosial ke masyarakat. 

"Ini kami lakukan mengingat pandemi Covid-19 yang berkepanjangan, sehingga kami rasa semua pihak harus ikut turun memberikan sumbangsihnya kepada masyarakat sekitar," ujar Ketua GARDA Samarinda, Irvan Susanto. 

Adanya bantuan-bantuan dari pemerintah, dirasa masih belum cukup, sehingga perlu adanya peran langsung dari organisasi masyarakat untuk memberikan bantuan ke warga lainnya. 

"Ya, kami rasa, semakin banyak yang memberikan bantuan, maka beban yang dirasakan masyarakat terdampak Covid-19 juga akan berkurang. Kami harap hal-hal ini juga bisa dilakukan organisasi masyarakat lainnya. Selain itu, juga berharap agar kegiatan ini bisa terus dilakukan di kemudian hari," ujarnya. 

Situasi kamtibmas juga menjadi perhatian. 

Apalagi, disebut Irvan Susanto menjelang akan dimulainya Pilkada serentak. 

"Kami juga buka diskusi mengenai bagaimana peran unsur masyarakat dan LSM untuk ambil peran di keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang Pilkada," ujarnya. 

Ia sampaikan bahwa meskipun berada di tengah pandemi Covid-19, tak membuat pelaksanaan Pilkada harus terganggu. 

"Pilkada ini kan ruang untuk memilih pemimpin. Masyarakat tetap harus beri perhatian, karena berhubungan dengan siapa yang akan memimpin daerah dalam tahun-tahun ke depan. Jangan sampai adanya pandemi Covid-19, justru membuat masyarakat menjadi acuh akan Pilkada serentak,: ujarnya. (*)