Sabtu, 23 November 2024

Pilkada Jakarta 2024, Ahok Siap Menantang Anies Baswedan

Jumat, 2 Agustus 2024 14:5

Eks Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok

POLITIKAL.ID – Eks Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama alias Ahok menyatakan diri akan siap berlaga di Pilgub Jakarta pada November 2024 mendatang. Pernyataan Ahok ini jelas menandakan dirinya siap kembali menantang Anies Baswedan.

Kesiapan Ahok yang kembali berlaga bukan tanpa alasan, sebab dari beberapa lembaga survei, elektabilitasnya masih cukup tinggi. Yakni berada di posisi nomor dua, tepat di bawah Anies Baswedan. Semisal survei Litbang Kompas, nama Ahok muncul di posisi 2 teratas.

Pada survei yang dilakukan 15-20 Juni 2024, Ahok mendapatkan persentase elektabilitas 20,0%, atau di bawah Anies yang menjadi nomor 1 dengan persentase elektabilitas 29,8%. Nama-nama lain seperti Ridwan Kamil, Erick Thohir hingga Andika Perkasa hanya mendapat satu angka persentase.

Selain Litbang Kompas, survei yang turut digelar Politik Indonesia juga merilis data serupa. Yakni Ahok berada di posisi nomor dua, tepat setelah Anies di posisi puncak. Survei itu dilakukan pada 18-26 Juni 2024 dengan wawancara tatap muka kepada 800 responden, Ahok mendapatkan persentase elektabilitas 27%, sedangkan sang juara yaitu Anies mendapatkan 41,7%. Nama lain yang diperhitungkan adalah Ridwan Kamil dengan persentase hanya 15,4%.

Kemudian ada survei dari CER Indonesia. Lagi-lagi dari survei ini, nama Ahok berada di urutan kedua dengan persentase elektabilitas 25,3%. Sedangkan di nomor urut pertama ada Anies yang mendapatkan elektabilitas 46,4%.

Sementara itu, pernyataan siap untuk kembali berlaga memperebutkan kursi Jakarta 1 juga telah diutarakan Ahok pada Minggu (28/7/2024) kemarin.

"Jika warga Jakarta beri saya kesempatan untuk melayani warga Jakarta dan menyelesaikan pekerjaan Jakarta tentu saya siap," tegas Ahok kala itu.

Dukungan kepada Ahok pasalnya juga telah diutarakan DPP PDI Perjuangan. Semisal yang diucapkan DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, kalau Ahok menjadi kader pontesial untuk kembali didorong pada helatan Pilgub Jakarta 2024.

"Berdasarkan hasil pemetaan dan hasil survei yang kita terima, Pak Ahok menjadi salah satu calon yang cukup ya sangat potensial kalau menurut saya untuk bisa diajukan," katanya beberapa waktu lalu.

Meski demikian, Dajrot mengakui pihaknya masih menghadapi persoalan untuk mengajukan Ahok. Dia menyebut PDIP kekurangan kursi. Peluang berkoalisi pun dibuka lebar-lebar.

Djarot menyatakan kepastian maju tidaknya Ahok di Pilgub DKI Jakarta menunggu titah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Dia mengungkapkan Megawati akan segera mengeluarkan surat rekomendasi untuk para calon kepada daerah di Pilkada 2024.

(tim redaksi)

Tag berita:
Berita terkait