Kamis, 2 Mei 2024

Ketua Komisi III DPRD Samarinda Sebut IPA Sungai Kapih Dukung Pemasangan Jaringan Pelanggan Baru

Jumat, 5 November 2021 11:39

IST

POLITIKAL.ID, SAMARINDA – Secara resmi Wali Kota Samarinda, Andi Harun membuka Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sungai Kapih Samarinda, Kamis (4/11/2021). Fasilitas umum tersebut dikelola Perusahaan Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Kencana Samarinda. Dengan adanya penambahan pengolahan air bersih yang berasal dari sungai mahakam itu, diharapkan layanan bagi pelanggan lebih optimal. Selain itu, sambungan baru bisa dilaksanakan tahun depan. Pasalnya sambungan air kepada warga Samarinda di sekitar Samarinda Ilir setelah ditutup selama 2 tahun, maka masyarakat yang telah mendaftar dan mengantri sambungan air di Perumdam Tirta Kencana, dapat dilakukan pemasangan. Menanggapi hal ini komisi II DPRD Kota Samarinda mengharapkan setelah sambungan air dibuka kembali, dapat memberikan solusi terhadap kebutuhan air bersih bagi warga kota tepian. Ketua komisi II, Fuad Fakhruddin mengatakan dengan kembali dibukanya sambungan baru secara bertahap, puluhan ribu antrian warga Samarinda untuk pemasangan air langsung ke rumah - rumah bisa selesai. “Jadi harapan kami semua, yang saat ini bermasalah dan terkendala terbatasnya suplai air, dapat kembali teraliri semua,” kata Fuad. Meskipun diketahui saat ini kapasitas aliran air di IPA tersebut yang berkapasitas maksimal 200 liter per detik, baru dapat dialirkan sebanyak 50 liter per detik. “Menurut masyarakat, selama satu minggu (IPA Sungai Kapih) beroperasi, yang sebelumnya air mengalir hanya saat siang, sekarang malam hari juga sudah mengalir, jadi ini yang menjadi efeknya,” tambah politisi partai Gerindra menjelaskan. Komisi II dikatakan akan terus mendukung Pemkot Samarinda beserta Perumdam Tirta Kencana terus meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat, karena air bersih dinilai sebagai kebutuhan penting yang selama ini terhambat. “Kami dari komisi II mendorong hal ini agar seluruh warga Samarinda dapat merasakan manfaat dengan dibuka kembalinya pemasangan sambungan air baru tersebut,” pungkasnya. Dari pengamatan media ini, istalasi intake saat ini baru satu pipa yang aktif terhubung di sungai Mahakam. Terdapat tiga lubang yang belum dipasang pipa menuju IPA. Pemkot berharap secara bertahap fasilitas mesin pompa dan jaringan optimal di tahun depan (2022). (Advetorial)
Tag berita:
Berita terkait