POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Klaim Partai Demokrat Samarinda akan berkoalisi dengan Partai Nasdem terbantahkan.
Beberapa waktu lalu, sesaat sebelum Kongres V Partai Demokrat digelar. Ketua Partai Demokrat Samarinda Victor Juan bersama Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Kaltim Achmad Sukamto menggelar konferensi pers.
Salah satu poinnya, akan mengusung kader pada Pilkada serentak mendatang.
Salah satunya di Samarinda, diklaim telah hampir pasti berkoalisi dengan PDI Perjuangan, PAN, dan Nasdem.
Namun, klaim tersebut kini terbantahkan.
Diberitakan sebelumnya, Bakal calon wali kota Samarinda Andi Harun bersama Wakil Ketua Umum DPP Partai Nasdem Ahmad H M. Ali memegang surat rekomendasi, Selasa (17/3/2020).
Ketua DPD Partai Nasdem Samarinda Joha Fajal membenarkan, ia juga mengetahui dari foto yang beredar. Joha menegaskan, dirinya siap menjalankan keputusan DPP Partai Nasdem.
"Saya juga baru tahu, dikirim orang lain tentang surat rekomendasi itu," kata Joha saat dikonfirmasi, Selasa.
Dari foto yang beredar, surat rekomendasi DPP Partai Nasdem diberikan kepada Andi Harun dan Rusmadi Wongso sebagai pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Samarinda.
Surat tersebut bernomor 101-SI/RP/DPP-NasDem/III/2020 tanggal 11 Maret 2020 ditandatangani Ahmad H M. Ali dan Ketua Koordinator Pemenangan Pemilu Nasdem Prananda Surya Paloh.
Joha Fajal menjelaskan, DPD Nasdem Samarinda sebelumnya telah mengirimkan lima nama yang diusung untuk menjadi calon wali kota atau wakil wali kota. Yakni Andi Harun, Barkati, Victor Juan, Saefudin Zuhri, dan Ridwan Tassa.
"Tugas kami hanya membuka pendaftaran, keputusan sepenuhnya ada di tangan DPP. Kami siap melaksanakan keputusan DPP," kata dia.
Sebelumnya, Ketua DPW Partai Nasdem Kaltim Harbiansyah juga memberikan tanggapan. Namun, Harbian enggan berkomentar banyak.
"Itu hak DPP siapapun calon yang diusung," kata Harbiansyah, melalui keterangan tertulis.
Artinya, kini Andi Harun dan Rusmadi telah memegang tiga surat rekomendasi. Yakni dari Partai PKB, PPP, dan Nasdem.
Sebelumnya, Andi Harun menegaskan bahwa surat rekomendasi dari Partai Gerinda juga telah terbit, dirinya tinggal mengambil saja ke DPP.
Begitu juga dengan Hanura dan PKS, tinggal mananti surat dari DPP untuk merekomendasikan Andi Harun dan Rusmadi sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Samarinda.
Untuk maju di Pilkada Samarinda, minimal calon mendapatkan dukungan dari 9 kursi yang dimiliki partai politik di DPRD Samarinda.
Nasdem memiliki 4 kursi, PKB 3 kursi, dan PPP 2 kursi. Artinya, 10 kursi sudah ditangan.
Gerindra 8 kursi, PKS 5 kursi, dan Hanura 1 kursi akan menjadi tambahan usungan kepada Andi Harun dan Rusmadi Wongso jika SK DPP dari masing-masing partai telah terbit. (Redaksi Politikal-003)