Minggu, 19 Januari 2025

Kota Samarinda Bersiap Tuan Rumah Piala Presiden

Rabu, 18 Mei 2022 23:8

IST

POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Kota Samarinda terpilih sebagai tuan rumah Piala Presiden. Ajang olahraga tersebut digelar bulan Juni 2022 mendatang. Terkait hal itu, Wali Kota Samarinda Andi Harun mengaku bangga lantaran telah terpilih sebagai tempat pelaksanaan turnamen. Andi Harun menyampaikan, demi kelancaran kegiatan turnamen itu, maka harus dilakukan persiapan yang maksimal, terutama Stadion Segiri sebagai arena pertandingan sehingga memenuhi standar yang layak. Orang nomor satu di Samarinda itu memastikan dalam waktu sebulan ini, Stadion Segiri akan didandani memaksimalkan kekurangan yang ada, seperti lampu penerangan stadion, genangan air di dekat gawang serta akan dilakukan pengecatan ulang stadion. “Kita akan benahi secara minor, seperti kebersihan stadion lalu kemudian lampu, karena kurang lebih sekitar 90 persen lampu di Stadion Segiri itu mati . Ya perbaikan yang bisa kita lakukan dalam waktu satu bulan ini kita akan kejar,” ucap Andi Harun (18/5/2022). Mantan Wakil Ketua DPRD Kaltim itu mengaku, telah berkoordinasi dengan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Samarinda untuk melakukan pembenahan terhadap stadion tersebut. Pembenahan tersebut guna melengkapi beberapa kekurangan yang ada sehingga dapat memenuhi standarisasi yang layak. “Saya sudah tugaskan Kadis PU dan Kadispora untuk mengeceknya (Kondisi Stadion). Untuk penggantian lampu bisa digunakan anggaran pemeliharaan yang ada, sementara untuk perbaikan jangka panjang terpaksa menunggu APBD tahun 2023,” imbuhnya. Andi Harun berharap, proses pembenahan yang dilakukan mendapatkan dukungan dari elemen masyarakat, sehingga pelaksanaan Piala Presiden 2022 ini dapat berjalan lancar. “Kita bersyukur Samarinda dijadikan sebagai tempat piala presiden, harusnya kita berbangga dan saya mohon dukungan dari masyarakat terhadap hal itu. Jadi mudahan kita bisa benahi, Karena kalau kita tidak penuhi standar nya tentu tidak bisa kita paksakan,” terangnya. (*/Adv)
Tag berita:
Berita terkait