Kamis, 21 November 2024

Pemda Se-Kaltim Lakukan Peralihan Dana Deposito, Kepala BPKAD Bontang: Upaya Optimalisasi Kas Daerah

Kamis, 13 Juni 2024 19:30

DIWAWANCARAI - Wali Kota Bontang, Basri Rase. (Ist)

POLITIKAL.ID - Sejumlah pemerintah daerah se-Kaltim dan Pemrov Kaltim telah menempatkan dananya di sejumlah bank dalam bentuk deposito di Luar Bankaltimtara, salah satunya Pemkot Bontang

Ditegaskan Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bontang Sony Suwito menanggapi sorotan Anggota DPRD Bontang atas penempatan dana ratusan miliar di luar Bankkaltimtara.

“Penempatan dana tersebut, merupakan upaya pemerintah untuk mengoptimalisasi kas daerah dan investasi jangka pendek. Kami hanya melaksanakan perundang-undangan, agar dana yang belum terpakai, bisa lebih optimal,” tutur Sony.

Menurut Sony, tidak ada yang salah atau melangkahi DPRD Bontang dalam penempatan dana deposito.

“Malah ini sebenarnya usulan Komisi II DPRD Bontang dan baru kita tindaklanjuti. Semua ini tidak ada yang ditutupi. Bahkan menempatkan dana ini, selalu kami koordinasi dengan pihak Bank Kaltimtara,” sebutnya.

“Ini kan prosesnya antar bank dan antar rekening. Semua bisa diperiksa. DPRD juga bisa mengetahuinya. Kalau soal jumlahnya, memang cukup besar, karena kita harapkan kas daerah kita lebih optimal dengan penempatan di bank lain. Kita juga tidak memindahkan Rekening Kas Umum Daerah (RKUD), hanya mendepositokan sebagian dana yang belum terpakai agar kas daerah lebih optimal,” beber Sony.

Sebelumnya kepada wartawan, Ketua DPRD Bontang Andi Faiz dan Ketua Komisi II DPRD Bontang Rustam mempertanyakan penarikan dana di Bank Kaltim untuk deposito ke bank konvensional. Nilainya cukup sebesar yakni Rp 600 miliar.

Sumber dananya dari Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SilPA) tahun anggaran 2023 lalu serta dana transfer pusat untuk Bontang.

Halaman 
Tag berita: