POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Pemerintah menetapkan santunan bagi keluarga pasien yang ditinggalkan karena terjangkit Covid - 19 atau virus korona di Samarinda.
Besaran jumlah itu sebanyak Rp 15 juta sebagai uang duka kepada keluarga yang ditinggalkan agar bisa dimanfaatkan sebaik - baiknya
"Ya, uang itu diberikan kepada keluarga pasien yang meninggal karena covid," ujar wakil ketua DPRD Samarinda, Subandi saat dijumpai di kantornya, Senin (28/9/2020).
Kendati begitu, dalam pelaksanaan kebijakan tersebut sampai dengan saat ini wakil rakyat dari pks itu belum menerima data-data keluarga yang mendapat santunan.
"Terkait santunan yang sudah diberikan kepada keluarga pasien, memang kami belum mendapatkan data lengkapnya," imbuhnya.
Ditambahnya, menurut Subandi seharusnya dana tersebut bisa lebih besar lagi yakni, sekitar 20 jutaan.
"Seharusnya bisa lebih lagi, cuman kalau bantuannya Rp 15 juta itu bisa bener-bener terealisasi lah," ucapnya.
Tentang persyaratan penerima santunan, Subandi menyebut pemerintah harus betul-betul valid.
Jangan sampai di lapangan seolah dibuat fiktif agar bisa mendapat dana santunan.
"Bantuan itu perlu adanya pengawasan lebih dari pemerintah, biar tepat sasaran dan tidak ada permainan dari oknum tertentu yang mencari keuntungan," pungkasnya.
( Redaksi Politikal - 001 )
