Minggu, 19 Mei 2024

Pemkab Kukar Tetapkan Desa Jonggon Sebagai Sentra Tanaman Jahe

Kamis, 19 November 2020 2:14

IST

POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Pemerintah kabupaten (Pemkab) Kukar dorong kemajuan pertanian.

Selain mengembangkan pertanian pangan, pemerintah melalui opd terkait berupaya melirik potensi tanaman holtikultura yakni, komiditi jahe.

Diwawancarai awak media, Kabid Padi dan Palwijaya Distanak Kukar, Sugiono mengatakan ternyata Jonggon A dan B atau margaayu dan jonggon jaya punya potensi holtikultura khusus biofarma.

"Ini sangat luar biasa. Sekitar 70 hektar jahe ditanam di sana (jonggon, red)," ujar Sugiono, Kamis (19/11/2020).

Disebutnya lagi, petani juga menanamnya di pekarangan, di bawah pohon karet dan di kolam.

"Gampangnya menanam jahe ini gak terbatas tempat," imbuhnya.

Dijelaskannya lagi, pemerintah selama ini telah memetakan kawasan pertanian, namun khusus untuk jonggon jahe.

"Seperempat hektar hasil panennya sudah 3 ton. Potensi 30 ton, 25 ton sudah pernah dipanen," terangnya.

Untuk jahe, harga dipasaran sekilo mencapai Rp 23 ribu. Dengan bwgitu pemerintah menganggap jahe tanaman unggulan selain padi.

Sementara pangsa pasar saat ini dijual di kota Samarinda dan Balikpapan, itupun disebutnya masih kurang. Bahkan Kubar dan daerah lainnya mulai belajar membudidaya jahe.

"Sudah ada pengepul dari warga dan dari luar daerah yang langsung jual beli dengan petani di lokasi," pungkasnya. (Adv/redaksi1)

Tag berita:
Berita terkait