POLITIKAL.ID - Rencana pertemuan Wakil Presiden ke-10 dan 12 Jusuf Kalla dengan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri mendapat respons dari berbagai pihak.
Tak sedikit yang mendukung bertemunya dua tokoh tersebut pasca Pilpres 2024, terutama di tengah polemik pelanggaran Pemilu.
Meski demikian, mantan Menteri Sosial era Jokowi, Idrus Marham mewanti-wanti Jusuf Kalla untuk tidak membawa embel-embel Golkar saat bertemu dengan Megawati Soekarnoputri.
Pasalnya, Jusuf Kalla tak punya kapasitas lagi di Golkar untuk bertemu dengan Ketua Umum PDIP.
"Kalau ketemu, sebagai tokoh, saya kira sebuah keniscayaan dan memang harus ketemu, tetapi kalau misalkan ketemu atas nama Golkar, saya kira dalam kapasitas apa?" ungkap Idrus Marham, di Jakarta, Kamis (29/2/2024).
Pria yang juga menjabat Ketua Dewan Pembina Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Golkar menilai, akan sangat tidak etis jika Jusuf Kalla membawa identitas partai berlambang pohon beringin itu ketika bertemu Megawati.