Dalam menyongsong Pilkada Samarinda 2024, Saefuddin mengaku dirinya sudah melakukan langkah-langkah politik termasuk dalam hal ini pendaftaran ke Partai Politik untuk memperoleh dukungan dalam helatan pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda.
"Persiapan Pilkada Samarinda, Alhamdulillah perjalanan secara politis sudah kita lalui," tuturnya.
Menjelang pendaftaran calon kepala daerah di Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang akan berlangsung pada pada 27 hingga 29 Agustus 2024, Saefuddin menegaskan bahwa dirinya hanya akan maju di Pilkada Samarinda 2024 apabila mendampingi Andi Harun.
Namun apabila hal itu tidak terwujud, maka ia menegaskan akan tetap mengabdi kepada masyarakat dalam kapasitasnya sebagai Anggota DPRD Kaltim.
"Kalau saya kan jelas wakil wali kota, namun apabila cita-cita itu tidak terwujud, maka akan kembali mengabdi sebagai Anggota DPRD. Kalau saya tidak mendampingi Pak Andi Harun, saya akan mengabdi di Anggota DPRD Kaltim," tegasnya.
Sebab kata dia, itu merupakan aspirasi yang ia serap dalam sejumlah pertemuannya dengan masyarakat. Dalam Pilkada Samarinda nanti ia akan menjalankan amanah masyarakat yang menginginkan dirinya mendampingi Andi Harun.
"Keinginan masyarakat dari sejumlah tokoh masyarakat, organisasi dan keluarga yang menginginkan saya mendampingi Andi Harun di periode selanjutnya. Tidak ada perubahan, dan itu adalah permintaan semua warga Kota Samarinda yang saya temui," tandasnya.
(*)