Minggu, 24 November 2024

Pilpres 2024

Soal Hak Angket, Maruarar Sirait Mengaku Justru Untungkan Jokowi dan Prabowo

Kamis, 7 Maret 2024 19:42

Maruarar Sirait dan Prabowo Subianto.

POLITIKAL.ID - Mantan politikus PDIP, Maruarar Sirait ikut mengomentari soal rencana hak angket DPR RI terkait dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Menurutnya, Hak Angket justru berpotensi menguntungkan Jokowi dan Prabowo Subianto.

"Ada usaha memulai angket dari anggota PDIP, PKS, dan PKB. Usulan hak angket ini justru membuat Prabowo dan Jokowi semakin solid," kata Maruarar Sirait, pada forum Mandiri Investment Forum (MIF), Selasa (5/3/2024).

Lagipula, ia menganggap upaya Hak Angket tidak akan berjalan mulus di DPR RI.

Niat untuk menjatuhkan Presiden Jokowi juga tidak akan terwujud, malahan membuat hubungan dan dukungan Jokowi kepada Prabowo semakin solid.

Maruarar Sirait mengatakan, hubungan Jokowi-Prabowo berbeda dan sangat unik.

Jokowi-Prabowo, kata Maruarar, semula adalah lawan politik yang sekarang bersatu demi kemajuan bangsa.

"Hubungan Pak Prabowo dan Pak Jokowi ini unik, mendasar, dan kuat. Keduanya pernah bertarung dan kemudian menjadi satu demi kepentingan bangsa," ungkapnya.

Serangan melalui Hak Angket menurutnya juga akan membuat hubungan parpol pendukung Prabowo-Gibran semakin solid.

"Upaya Hak Angket ini justru mensolidkan hubungan keduanya yang pasti akan berada di front sama. Pasti mayoritas fraksi di DPR juga memberikan dukungan yang sama," ucap mantan anggota DPR RI ini.

Respons Wapres

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyatakan Hak Angket adalah sepenuhnya urusan DPR, pemerintah tidak akan ikut campur mengenai hal tersebut.

"Hak angket itu kan urusannya parlemen ya, urusan DPR, saya kira nanti apa mau dilakukan apa tidak dilakukan, di DPR sana, karena itu pemerintah tidak ikut melibatkan diri soal hak angket, itu sepenuhnya ada pada kewenangan DPR ya," ujar Ma'ruf Amin di Tangerang, Banten, Kamis (7/3/2024).

Wapres berharap, Hak Angket tidak berujung pada pemakzulan Presiden Jokowi.

Hal ini, kata Wapres, demi terciptanya pergantian pemerintahan yang kondusif..

"Kita harapkan tidak sejauh itu ya, tidak sampai ke sana (pemakzulan) kita harapakan berjalan dengan baik-baik saja pergantiaan pemerintahan dengan baik saja, tidak terjadi hal yang tidak diingkan, saya kira kalau kita inginnya begitu, aman-aman saja," kata Wapres.

(REDAKSI)

Tag berita:
Berita terkait