Jumat, 22 November 2024

Pemilu 2024

Soal Kemungkinan Psi Tembus Senayan, Jokowi Emoh Beri Tanggapan

Senin, 26 Februari 2024 8:12

Presiden Jokowi saat ulang tahun PSI pada Februari 2023.

POLITIKAL.ID - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) diprediksi gagal menembus ambang batas parlemen 4 persen pada Pemilu 2024.

Pasalnya, partai pimpinan Kaesang Pangarep itu baru mengantongi suara sekitar 2 persen dalam penghitungan real count KPU.

Namun banyak isu yang beredar soal adanya operasi pengalihan suara agar PSI dipaksa lolos ke Senayan.

Terkait hal tersebut, Jokowi enggan menanggapi apapun yang terjadi dengan PSI di Pemilu 2024.

Padahal sebelumnya, Jokowi yakin dan berharap PSI mampu mendulang suara melebih ambang batas parlemen.

"Tanyakan pada PSI. Jangan tanyakan ke saya," kata Jokowi di Jakarta, belum lama ini.

Sementara itu, Ketua Umum Perhimpinan Rakyat Progresif (PRP), David Krisna Alka meyakini PSI masih bisa lolos ke Senayan, kendati sejumlah quick count menempatkan suara PSI tak sampai 4 persen.

"Saya yakin PSI punya peluang lolos ke DPR. Hanya butuh sekitar 1.5 persen lagi per hari ini kalau melihat hasil real count," katanya di Jakarta.

Menurutnya ada sejumlah alasan mengapa PSI berpeluang lolos ke DPR.

Pertama soal masih adanya margin of error dalam quick count. Lalu adanya revisi perolehan suara karena kesalahan input data.

Ketiga, David menambahkan, KPU sampai saat ini masih melakukan pemungutan suara ulang (PSU) dan pemungutan suara lanjutan (PSL).

"Quick count kan ada margin of error 1,5-2 persen ya, ditambah lagi suara besar PSI di DKI," kata dia.

"Kalau PSI lolos senayan, pasti seru, kita bisa melihat ada gerakan politik baru di gedung wakil rakyat," tambahnya.

(REDAKSI)

Tag berita:
Berita terkait