POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Wabah virus corona atau Covid-19 hingga saat ini belum juga berlalu.

Untuk melakukan pencegahan penyebaran dan dampak akibat korona, pemerintah menyiapkan dana yang tidak sedikit.

Salah satu langkah pemerintah pusat adalah melakukan pemotongan Tunjangan Hari Raya (THR) untuk dialokasikan penanganan korona.

Keputusan pemotongan thr terhadap anggota DPRD, ditanggapi santai wakil rakyat Kaltim saat dikonfirmasi.

"Anggota DPRD gak dapat thr tahun ini karena keprihatinan terhadap pandemi korona," ujar Ketua Komisi IV, Rusman Yaqub.

Lebih lanjut kata politisi PPP itu, di lembaga pemerintahan yang mendapatkan thr hanya golongan 3 kebawah.

Sementara golongan 1 dan 2 tidak dapat. Sebagaimana diketahui, wakil rakyat masuk kategori golongan 2.

"Ya tak apalah, bisa membantu itu kan lebih baik," imbuhnya.

Sementara itu diwaktu yang berbeda, Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas'ud mengungkapkan hal senada, menurut politisi Golkar itu, pemotongan thr untuk hal yang jauh lebih jelas dan penting tak perlu dipersoalkan.

Demi kepentingan masyarakat, pemotongan thr tahun 2020 tak menjadi persoalan baginya.

"Sabar aja, mau bagaiamana lagi," tutur Hasan sapaannya singkat. (Redaksi Politikal - 001)