Rabu, 15 Mei 2024

200 Mahasiswa Unmul KKN di IKN Sepaku, Ini Harapan Pemprov Kaltim

Jumat, 17 Juni 2022 20:37

IST

POLITIKAL.ID - Sejumlah 200 mahasiswa dari Universitas Mulawarman dilepas untuk mengikuti program kuliah kerja nyata (KKN) 2022. Pelepasan mahasiswa dilakukan oleh pihak Pemprov Kaltim. Adapun lokasi KKN yang mereka tuju yakni di Ibu Kota Nusantara (IKN) Sepaku, Penajam Paser Utara. Dalam kesempatan itu, Biro Kesra Setprov Kaltim berharap kehadiran para mahasiswa di lokasi IKN, dapat ikut membangun kesiapan seluruh pemangku kepentingan dalam menyukseskan pembangunan ibu kota negara. Diketahui proses pembangunan IKN akan segera dimulai pada semester kedua tahun ini. "Selamat kepada seluruh mahasiswa yang mendapat tugas program KKN di IKN. Pemprov Kaltim sangat mengapresiasi program ini, semoga dapat menjalankan kegiatan dengan baik dan mudah," kata Kepala Biro Kesra Setprov Kaltim, Andi Muhammad Ishak, Jumat (17/6/2022). Andi Ishak berpesan seluruh mahasiswa agar dapat bereksplorasi dengan wawasan dan keilmuan yang telah diterima selama di perkuliahan. Apalagi, berhadapan dengan warga IKN, diharapkan mampu mengembangkan potensi yang ada di wilayah tersebut. "Pemerintah percaya dan yakin seluruh mahasiswa yang KKN mampu serta kreatif ketika terjun ke masyarakat. Semoga, membawa terobosan dalam pengembangan wilayah," jelasnya. Sementara, Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe yang hadir secara daring, melalui rilis persnya, mengapresiasi dan memberikan dukungan kepada para mahasiswa dan seluruh pihak yang berkontribusi untuk pelaksanaan KKN di wilayah IKN ini. "Dalam kegiatan KKN nanti, para mahasiswa akan membantu mengidentifikasi kondisi desa-desa di wilayah Ibu Kota Nusantara, sekaligus merumuskan solusi yang bisa dijalankan untuk menyongsong pembangunan IKN," pesannya. Lebih lanjut, ujar Dhony lewat pengumpulan data secara memadai dan perumusan masalah secara baik, akan muncul alternatif solusi sekaligus uji coba model solusi yang diusulkan sebagai program kerja unggulan. Kemudian, aktivitas yang akan dilakukan diantaranya pemetaan kebutuhan tenaga kerja dan peluang usaha serta pemetaan potensi warga lokal dalam mengisi kebutuhan dan peluang. (Adv/Kominfo Kaltim)
Tag berita:
Berita terkait