Hadi menjelaskan mekanisme selanjutnya, DPC Solo akan mengirimkan surat ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP untuk menindaklanjuti keputusan tersebut.
"Nanti kalau DPC menyetujui, kita bawa ke DPP. Nanti DPP bagaimana keputusannya ke DPC," kata Hadi.
Sebelumnya, Purnomo berencana mengundurkan diri dari proses pencalonan apabila Pilkada digelar 9 Desember tahun ini. Menurutnya, pelaksanaan Pilkada di tengah pandemi virus corona bertentangan dengan rasa kemanusiaan.
Diketahui, proses pencalonan Pilwalkot Solo mendapat sorotan publik belakangan ini. Putra pertama Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka memutuskan untuk maju di kontestasi tersebut.
Baik Gibran dan Purnomo sama-sama maju sebagai kandidat bakal calon Wali Kota Solo dari PDIP. Purnomo mendapat dukungan bulat dari struktural DPC PDIP Solo. Sementara, Gibran mendaftar langsung ke Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Tengah. (*)
Artikel ini telah tayang di cnnindonesia.com dengan judul "Purnomo Serahkan Surat Mundur dari Pilkada ke DPC PDIP Solo"