Jumat, 26 April 2024

Bentuk Kekebalan Komunal ke Pelajar, Binda Provinsi Kaltim Vaksinasi Massal di Ponpes Nabil Husain

Senin, 27 September 2021 21:22

IST

POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Vaksinasi massal di pondok pesantren (ponpes) Nabil Husain Jalan Rapak Indah, Kelurahan Loa Bakung, Kecamatan Sungai Kunjang, Samarinda berjalan lancar, Selasa (28/9/2021). Sebanyak seribu dosis diberikan untuk para santri, ustadz dan karyawan ponpes Nabil Husain. Diwawancarai seusai membuka sambutan, pimpinan ponpes Nabil Husain, Nasikhin mengatakan apresiasinya kepada seluruh pihak yang ikut mensukseskan vaksinasi massal terlebih untuk Badan Intelejen Negara (BIN) daerah Provinsi Kaltim. "Kami berterima kasih kepada bapak Kabinda yang telah memfasilitasi kami sehingga sampai pada hari ini, Selasa (28/9) pelaksanaan vaksinasi massal 1000 santri di ponpes Nabil Husain berjalan lancar," kata Nasikhin kepada awak media. Kegiatan tersebut kata dia dalam rangka memperkuat, dan meningkatkan kekebalan imun khususnya santri di ponpes Nabil Husain. "Mudah mudahan ikhtiar ini bagian dari pada yang sudah kita lakukan sebagai benteng pertahanan untuk mempertahankan kekuatan fisik anak - anak dalam menghadapi Covid - 19," imbuhnya. Lanjut kata Nasikhin, vaksinasi ini tak hanya ditujukan kepada para santri saja, namun diperuntukan pula kepada seluruh civitas ponpes Nabil Husain. "Kami wajibkan semua untuk para ustadz, karyawan serta keluarga yang bersentuhan dengan santri baik langsung dan tidak langsung," ungkapnya. [caption id="attachment_15253" align="alignnone" width="2091"]Kepala Binda Kaltim, Brigjen Danni Koswara memberikan sambutan di ponpes Nabil Husain, Samarinda, Selasa (28/9/2021).[/caption] Sementara itu, Kepala Binda Kaltim, Brigjen Danni Koswara menjelaskan jika kegiatan di ponpes Nabil Husain adalah vaksinasi mandiri yang berkolaborasi dengan Dinkes Kota Samarinda. "Disini (ponpes Nabil Husain) juga digagas bagaimana herd immunity terbentuk. Hanya batasan usia 12 sampai 17 tahun saja sebagai acuan," terang Danni. Prajurit TNI AD aktif itu juga mengatakan, kendati pelaksanaan berjalan lancar, namun terdapat sedikit rintangan untuk lebih besar lagi memberikan vaksin sebanyak - banyak kepada para santri di ponpes Nabil Husain "Vaksinasi ini kami harus dapat restu dari ortu masing - masing santri dulu. Disini (ponpes Nabil Husain) mungkin tidak terlaksana vaksinasi untuk santri lain dengan berbagai macam alasan, salah satunya karena riwayat kesehatannya tidak memenuhi syarat untuk di vaksin, lalu karena izin dari orang tua dan komunikasi kami kesulitan karena harus satu persatu," beber Danni. Perwira TNI yang memiliki spesifikasi infanteri itu kedepannya berharap, untuk mendorong kekebalan komunal di ponpes, bakal disediakan tambahan dosis vaksin. "Mudah - mudahan komunikasi bisa dilakukan lagi dengan orang tua santri yang ada, agar semua bisa divaksin disini," pungkasnya Sebagai informasi, Binda Kaltim telah memfasilitasi vaksin sebanyak 60.500 dosis se Kaltim, mulai dari SMA sederajat hingga dan SD sederajat dan Madrasah atau semua sekolah serta kepada masyarakat secara door to door. (*)
Tag berita:
Berita terkait