Sabtu, 27 April 2024

Terpilih Sebagai Wagub DKI Jakarta, Riza Patria Dilantik oleh Presiden Jokowi Besok

Selasa, 14 April 2020 1:18

Wagub DKI terpilih Ahmad Riza Patria. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

POLITIKAL.ID - Staf Khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi), Andi Taufan Garuda Putra meminta maaf atas surat yang dikirimkannya langsung kepada camat. Surat yang dimaksud adalah yang bernomor 003/S-SKP-ATGP/IV/2020 tentang kerja sama sebagai relawan desa lawan Covid-19 dan ditujukan kepada camat seluruh Indonesia.

"Saya mohon maaf atas hal ini dan menarik kembali surat tersebut," tulis Andi dalam surat permohonan maafnya, Selasa (14/4/2020).

Di dalam surat permohonan maaf tersebut, Andi mengakui bahwa suratnya kepada seluruh menimbulkan tanggapan dari berbagai pihak, termasuk media. Dia pun mengakui bahwa seharusnya diirnya mengikuti kadkidah birokrasi yang ada.

"Untuk itu saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan masukan. Tentunya hal ini akan menjadi pelajaran penting bagi saya sebagai anak muda yang ingin memberikan kontribusi untuk negeri, agar tetap mengikuti kaidah aturan dalam sistem birokrasi," ungkapnya.

Lebih lanjut dia juga menjelaskan mengenai dukungan kepada program Desa Lawan Covid-19 yang diinisiasi oleh Kementerian Desa,Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Seperti diketahui pada surat sebelumnya dia memberitahukan kepada camat perusahaan yang dipimpinnya akan membantu melakukan edukasi Covid-19 dan pendataan kebutuhan alat pelindung diri (APD)

"Maksud saya ingin berbuat baik dan bergerak cepat untuk membantu mencegah dan menanggulangi Covid-19 di desa, melalui dukungan secara langsung oleh tim lapangan Amartha yang berada di bawah kepemimpinan saya," jelasnya.

Andi juga menjelaskan, hal tersebut murni atas dasar kemanusiaan. Di mana biaya berasal dari Amartha dan donasi masyarakat yang akan dipertanggungjawabkan secara transparan dan akuntabel.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait