POLITIKAL.ID, SAMARINDA - Jelang masa dibukanya pendaftaran calon wali kota dan wakil wali kota Samarinda, Andi Harun - Rusmadi mendapat dukungan dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Bukti dukungan itu ditunjukan dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) DPP PSI dengan nomor 514/SK/DPP/2020 yang ditandatangani Ketua Umum, Grace Natalie dan Sekjen, Raja Juli Antoni disertai stempel.

SK diserahkan langsung Ketua DPD PSI Samarinda, Muhammad Luthfi didampingi Sekretaris Kota, Prio Puji Mustofan dan Sekretaris DPW PSI Kaltim, Awaluddin Jalil di salah satu cafe Bilangan Jalan, Basuki Rahmat, Samarinda, Kamis Malam (3/9/2020).

Diwawancarai sejumlah awak media, Andi Harun merasa dukungan dari PSI adalah sesuatu kejutan yang tidak disangka.

Pasalnya komunikasi politik dengan PSI terbilang cukup singkat. Namun demikian hal itu tidak membuat substansi dari kesamaan pandangan bersama untuk kemajuan Kota Samarinda diantara keduanya berkurang, sebab koalisi partai pengusung dan pendukung dibuktikan dengan berkeringat bersama untuk memenangkan dukungan masyarakat.

"Saya dan tentunya pak Rusmadi sangat-sangat mengharapkan PSI menjangkau pemilih milenial dengan program-program tawaran kita," ujar Andi Harun seusai memberikan pidato politik dihadapan puluhan kader PSI Samarinda.

Disisi lain sebut politisi yang menahkodai Gerindra Kaltim itu PSI bisa memberikan dirinya masukan, ide dan gagasan tentang isu strategis.

Kemudian apa yang menjadi harapan, yang dianggap kaum muda atau milenial progresif pada kepemimpinan Andi Harun - Rusmadi ke depan bisa berjalan seirama.

"Kami senang, masih ada anak muda punya cita-cita membangun yang tergabung dalam PSI ini masuk dalam barisan, PSI sudah terbukti memiliki jaringan kekuatan anak muda yang tidak bisa dipandang remeh, ini bisa menambah multivitamin politik dan energi politik," imbuh AH sapaanya pergaulannya.

Ditambahnya AH, dirinya bersama Rusmadi memiliki program dibidang ekonomi, rencana membuka peluang usaha melalui start'up kedepan dirasa mampu menggerakkan ekonomi terlebih anak muda, yang memiliki keberanian berusaha dari awal.

"Anak muda dan PSI tentunya akan membantu saya dan pak Rusmadi dalam merancang skema kebijakan khusunya ekonomi kreatif," terangnya.

Kemudian ketika berada dalam tim, tentu saja PSI yang terhimpun anak muda tersebut mampu memberikan edukasi dan pemahaman politik kepada anak muda Samarinda lainnya.

Semisal membendung berita hoax di medsos agar masyarakat mendapat informasi yang berimbang lantaran anak muda lebih melek teknologi.

Walaupun PSI terbilang partai baru, namun perannya dipandang cukup penting sebagai koalisi politik.

"Sebagai partai pendukung iya bisa menjadi stake holder. Dan fungsinya tidak sedikit saya rasa, banyak dan sama dengan partai lainnya di koalisi," paparnya.

Selama menjadi politisi, AH merasa dalam menjalankan komitmen politik dengan partai politik lain menggunakan tradisi politik tidak berbelit Belit, dalam membangun relasi dan langsung pada poin pokok perkara.

Setelah satu kali perjumpaan dan dirinya memaparkan program dan visi misi ke depan. Hal itulah yang membuat dirinya dan PSI sama-sama memiliki chemistery.

"Anak muda itu modal besar bagi Kota ini, kalau kita gerakkan bersama sama, Samarinda sebagai pusat kota peradaban akan segera terwujud dengan peran dan partisipasinya," tuturnya.

Dengan begitu, potensi anak muda kata AH akan didorong lantaran Samarinda butuh regenerasi. Menurutnya saat ini banyak anak muda Samarinda yang cerdas bahkan tidak sedikit berpendidikan tinggi.

Selain itu punya pengalaman yang selalu aptudete terhadap perkembangan.

Kemdati ucap AH lagi, nantinya bisa terjadi sinergi antara para senior yang juga memang berpikiran progresif tentang masa depan, dengan anak anak muda yang jiwa dan semangat dari awalnya sebagai warga progresif.

Memiliki mental yang kuat dan mempunyai visi dan cita cita berorientasi pada masa depan.

"Saya pastikan AH - Rusmadi akan melibatkan anak muda dalam proses pembangunan dan kepemimpinan Kota Samarinda ke depan," pungkasnya.

( Redaksi Politikal - 001 )