"Yang bersangkutan mengibarkan bendera ISIS sembari memegang senjata disertai dengan statemen atau ajakan untuk mendukung keberadaan Daulah Islamiyah atau ISIS," jelasnya.
Sebelum ungkapan ini, Densus 88 menangkap tersangka teroris berinisial HOK (19), di Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Malang, Jawa Timur, Rabu (31/7) malam. HOK disebut sebagai simpatisan Daulah Islamiyah.
HOK yang merupakan pelajar hendak melakukan aksi teror bom bunuh diri dengan menggunakan bahan peledak jenis Triaceton Triperoxide (TATP).
Asi teror bom bunuh diri tersebut hendak dilakukan pada dua rumah ibadah di wilayah Malang.
(*)