Sementara dari Partai Demokrat, dikutip dari CNNIndonesia.com yang telah menghubungi Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Hinca Panjaitan, Kepala Badan Komunikasi Strategis (Bakomstra) DPP Partai Demokrat Ossy Darmawan,
Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Demokrat Irwan, Wasekjen DPP Demokrat Jansen Sitindaon, serta Ketua DPP Demokrat Herman Khaeron.
Namun, seluruh petinggi PKS dan Demokrat itu tidak memberikan respons hingga berita ini diturunkan.
Sebelumnya, aktivis Akbar Sumut Martin Luis menantang PKS dan Demokrat mengerahkan massa ke jalan memprotes RUU Ciptaker.
Ia mengaku takut sikap penolakan terhadap RUU Ciptaker yang dipertontonkan dua parpol itu hanya dagelan politik.
"Kalau dua partai itu memang menolak Ciptaker dan sama sama kita tahu kedua parpol itu memiliki basis massa sampai ke kampung- kampung, maka besok turunkan massa yang banyak itu," kata Martin di Kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Medan, Rabu (7/10).
"Tapi kalau tidak terjadi, maka itu hanya sebatas gimik politik, hanya untuk mencari perhatian rakyat Indonesia. Kita tantang kedua partai itu. Karena pada prinsipnya kedua partai parlemen itu sama saja hanya menjalankan dagelan politik menipu rakyat," cetusnya.