Ini merupakan sifat kerja khas dari rakyat Madura.
Sedangkan bajunya yang serba longgar melambangkan kebebasan dan keterbukaan orang Madura.
Selain itu, bentuk baju yang sederhana melambangkan kesederhanaan.
Kemudian kausnya yang unik dengan motif garis merah putih memperlihatkan sikap tegas dan semangat juang tinggi orang Madura dalam menghadapi segala hal.
“Ini baju khas tukang sate Madura, orang Madura semua bangga Indonesia merdeka. Sekarang semua anak, anak tukang sate, anak petani bawang, kini karena Indonesia merdeka bisa jadi Jenderal, bisa jadi dokter, professor, bisa jadi apa saja. Karena itu kita harus terus mensyukuri nikmat kemerdekaan,” ujar Mahfud berbicara tentang kemerdekaan Indonesia.
Mahfud MD juga menggunakan ikat kepala kain atau oidheng.
Ujung simpul berbentuk huruf alif, penanda keesaan tuhan, menunjukkan ketaatan masyarakat Madura sebagai pemeluk agama Islam. (*)
Artikel ini telah tayang di sindonews.com dengan judul "Upacara Hari Kemerdekaan, Mahfud MD Kenakan Pakaian Khas Madura"