"Targetnya 4-5 tahun ke depan itu sudah bisa benar-benar berfungsi sebagai pusat pemerintahan yang baru, ini yang diharapkan Pak Presiden Prabowo," sebut AHY.
Selain IKN, pemerintah juga bakal melanjutkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih rutin atau lebih dulu dikerjakan, misalnya melanjutkan pembangunan jalan Tol Trans Sumatra, sehingga tidak boleh ada proyek yang mangkrak dan semuanya produktif, tak boleh lagi ada bendungan yang kemudian tak tersambung dengan irigasi.
"Tak boleh lagi ada bandara yang ternyata utilitasnya minim, karena konektivitasnya tak disiapkan sehingga terkesan mubazir dan lain sebagainya. Tapi kita tak boleh berhenti belanja masalah, kita harus cari solusi terhadap Infrastruktur yang sudah terbangun tersebut. Itu yang lebih penting bagi saya untuk mencari solusi bersama-sama," ujarnya.
(*)