POLITIKAL.ID - Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah menyiapkan cadangan beras sebanyak 308 ton.
Kepala Disketapang Kukar, Sutikno, mengumumkan bahwa Pemkab Kukar telah berkomitmen penuh untuk memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Kami telah menyiapkan 308 ton beras sebagai bagian dari intervensi kami terhadap potensi masalah pangan, khususnya untuk beras,” kata Sutikno belum lama ini.
Sutikno juga menyebutkan bahwa pemerintah daerah berencana menambah alokasi beras sebanyak 128 ton menjelang akhir tahun 2024.
Langkah ini menjadi sebuah upaya pemerintah yang diharapkan dapat memperkuat cadangan pangan daerah dan menjamin kestabilan pasokan beras.
Untuk memastikan bantuan pangan mencapai sasaran yang tepat, Disketapang Kukar akan melakukan riset lapangan.
Riset lapangan ini akan melibatkan para camat, kepala desa, lurah, dan ketua RT.
“Kami akan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk melakukan pendataan yang akurat, sehingga bantuan pangan dapat diberikan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan,” ujar Sutikno.
Kata dia, bantuan pangan dari cadangan daerah telah berhasil didistribusikan ke 21 desa di Kukar.
Selain itu, bantuan dari Badan Pangan Nasional juga telah disalurkan kepada sekitar 20 ribu jiwa, dengan pembagian 10 kilogram beras sebanyak dua kali dalam enam bulan.
Sutikno menekankan pentingnya pembenahan data penerima bantuan, mengingat adanya kasus pada tahun 2019 bantuan pangan tidak tepat sasaran.
“Kami sudah melakukan perbaikan data untuk memastikan bantuan pangan hanya diberikan kepada mereka yang benar-benar memerlukannya,” tutup Sutikno.
(Advertorial)
