Sabtu, 23 November 2024

Badai Politik PDI Perjuangan dan Optimisme Andi Harun

Jumat, 31 Januari 2020 16:39

IST

“Sehingga, Siswadi harus mampu menjawab itu. Justru agak sulit ketika saya maju, tapi pihak lain yang tentukan pasangan saya,” kata Andi Harun, Kamis (30/1/2020).

Wakil Ketua DPRD Kaltim itu justru heran dengan sikap Ketua DPC PDI Perjuangan Samarinda. Dari 12 bakal calon wali kota yang mendaftar, mengapa hanya dirinya yang menjadi sorotan.

“Mestinya apa yang disampaikan Siswadi tak boleh mendahului pengumuman akhir (partai),” tegasnya.

“Toh pada akhirnya hanya satu paslon yang diumumkan PDIP. Ya, tunggu waktu diumumkan saja, jangan sampaikan seolah-olah saya langgar mekanisme di PDIP.”

Andi Harun menegaskan, keputusan menentukan Rusmadi Wongso sebagai wakilnya adalah keputusan internal partai. Dan tak semestinya ada upaya intervensi. Apalagi, dalam proses politik pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota, Rusmadi Wongso tak pernah mengklaim dirinya sebagai kader PDI Perjuangan.

Sikap Siswadi yang menegaskan bahwa Rusmadi bukanlah kader PDI P, kata Andi Harun, justru menimbulkan tanya.

“Ada hal yang janggal,” kata Andi Harun.

DPD Gerinda dan PDI Perjuangan Kaltim Tetap Harmonis

Hubungan antara DPD Gerindra dan PDI Perjuangan hingga saat ini tetqap harmonis. Informasi yang dihimpun Politikal, Andi Harun telah bertemu dengan Ketua DPD PDIP Kaltim Safaruddin dan Adi Darma di Jakarta, Kamis (23/1) lalu. Saat itu, pertemuan membahas peta politik Pilkada di Bontang. Juga melanjutkan komunikasi antara Andi Harun dengan mantan Kapolda Kaltim yang pernah bertemu di pusat perbelanjaan mall Senayan City, beberapa waktu lalu.

Andi Harun meminta komunikasi baik, yang telah terjalin patut dijaga baik. Semua pihak perlu menghindari segala yang hal yang mengganggu komunikasi.

“Karena, butuh persatuan guna membangun Samarinda,” jelasnya.

Sementara itu, Safaruddin juga menanggapi santai terkait sikap DPC PDI Perjaungan Samarinda yang disampaikan Siswadi melalui konferensi pers.

"Kita tunggu saja nanti rekomendasinya dari DPP seperti apa. Soal konferensi pers itu kan hak DPC. Ya gak apa-apa lah," kata Safaruddin.

Halaman 
Tag berita:
Berita terkait