Karena, menurut dia, di tengah kondisi sulit ini hampir semua orang berada dalam situasi terjepit. Untuk itu pelu ada niat untuk saling berbagi dengan semangat kemanusian.
“Maka semua bisa dan dapat kita lewati kesulitan ini dengan semangat solidaritas kemanusian ini,” terangnya.
Di samping itu, hal ini menjadi bahan evaluasi juga bagi Pemda Flores Timur, NTT, untuk peka dan berpikir akan nasib masyarakatnya di luar daerah yang saat ini tengah dalam kesulitan.
“Kami mendorong ke pemerintah Kabupaten Flores Timur NTT agar segerah mendata semua mahasiswa yang berada di luar Flores Timur agar bisa mendapat bantuan,” terangnya.
Pun, bersama-sama komunikasi ke Kemenristekdikti agar ada kebijakan kelunakan terkait uang semester, mengingat sebentar lagi mahasiwa menghadapi tahun ajaran baru.
“Hal ini penting karena mengingat semenjak wabah Covid-19 ini sangat mangancama terutama dari segi ekonomi khusunya masyarakat Kabupaten Flores Timur NTT, yang bergantung pada penghasilan lokalnya,” tutup dia. (Redaksi Politikal.Id 002)