Jumat, 22 November 2024

Belum Mendapatkan Pasar Yang Tepat, Veridiana Huraq Wang Dorong Pemprov Kaltim Perhatikan Potensi Coklat dan Kopi Asal Petani Mahulu

Sabtu, 22 Oktober 2022 20:35

IST

POLITIKAL.ID,SAMARINDA - Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Veridiana Huraq Wang mengatakan bahwa potensi kopi dan cokelat asal wilayah di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu) memiliki peluang yang sangat bagus dan dapat menjadi sektor baru di Kaltim. Anggota DPRD Kaltim meminta agar sektor perkebunan, di wilayah Mahulu tersebut mendapat perhatian pemerintah daerah, khususnya pemprov Kaltim. Hal itu dikatakan oleh Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Veridiana Huraq Wang. Veridiana mengatakan, petani di Mahulu sebenarnya sudah bisa mengolah tanaman kopi dan cokelat. Kendati demikian, para petani masih dihadapkan dengan berbagai kendala, salah satunya terkait ketersediaan pasar. “Di Mahulu itu kopi dan coklat sangat bagus, hanya memang mereka (petani) disana belum ketemu pasarnya yang bisa menjanjikan untuk kesinambungan,” kata Veridiana. Lanjut ia mengatakan, untuk memaksimalkan pengelolaan kopi dan coklat, tentunya harus berkesinambungan dari hilir sampai ke hulu. Veridiana mendorong pemerintah agar segera memikirkan potensi tersebut sehingga produksi dari petani Mahulu dapat menjadi sektor baru di Kaltim. “Kalau soal produksi mereka pasti bisa, tapi nanti pasarnya bagaimana. Ya sekarang tinggal pemerintah setempat memperhatikan bagaimana hilirisasinya, jadi kalau perlu kopi itu jangan di jual biji tapi sudah jadi bubuk,” pungkasnya. (Advetorial)
Tag berita:
Berita terkait