Dengan tetap mengikuti protokol kesehatan, lanjut Herman, seperti pertemuan dengan jumlah terbatas, tetap menggunakan masker dan juga membersihkan tangan merupakan bagian dari upaya mendukung pemerintah mencegah penyebaran Covid 19 di Kota Samarinda.
"Namun, keterbatasan itu tidak mengurangi esensi dan mutu dari kegiatan yang kita lakukan setiap pekan," ujarnya.
Memilih warung kopi kecil (bukan cafe franchise/waralaba) untuk dijadikan tempat pertemuan adalah sebagai bentuk dukungan terhadap UMKM lokal yang terus berkiprah ditengah pandemi.
Hal ini menjadi konsetrasi calon yang diusung PPP untuk terus membuka lapangan kerja dan peluang kepada enterprenuer baru yang kian hari semakin tumbuh. "Tentu akan berimplikasi politik terhadap pertumbuhan ekonomi daerah," tandasnya. (*)