Meski belum dapat memastikan siapa yang akan mendampingi Rudy Masud sebagai calon wakil gubernur, proses komunikasi politik terus dilakukan untuk mencari sosok yang tepat.
"Maksud saya adalah hari ini ketua harum (Rudy Mas'ud ) belum ada memastikan siapa dan bagai mana, tapi hari ini semua terus berproses " ungkapnya
Langkah Rudy Masud ini dianggap sebagai gerakan awal yang cerdas untuk membentuk koalisi besar menjelang Pilkada Kaltim 2024.
Dengan dinamika politik yang terus berkembang, mata publik tertuju pada proses pembentukan koalisi ini dan bagaimana hal tersebut akan mempengaruhi jalannya Pilkada Kaltim yang akan datang.
Koalisi besar yang sedang dirajut oleh Rudy Masud dan partai-partai pendukungnya ini diharapkan dapat membawa angin segar dalam pemerintahan Kaltim dan mewujudkan visi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
(Redaksi)